Kaltim Komitmen Tingkatkan Kapasitas Perempuan Ekonomi Kepala Keluarga

Penajam — Sebagai bentuk pelaksanaan strategi Pengarusutamaan Gender (PUG), Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) berkomitmen dalam peningkatan pemberdayaan perempuan berbasi masyarakat, khususnya kepada Perempuan Ekonomi Kepala Keluarga (PEKKA) melalui program Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan.

Dalam realita di lapangan, kepala keluarga tidak selalu merujuk pada laki-laki atau suami sebab ada banyak rumah tangga yang kepala keluarganya ialah Perempuan. Keluarga yang dikepalai perempuan merupakan keluarga yang paling rentan terhadap masalah ekonomi.

Seperti yang kita ketahui, pentingnya memberdayakan perempuan dalam wirausaha terletak pada dampak positif terhadap keluarga, masyarakat dan ekonomi secara keseluruhan.

Hal ini disampaikan oleh Kepala DKP3A Kaltim Noryani Sorayalita saat Welcome Dinner sekaligus Pembukaan Rakorda PPPA se Kaltim 2024, berlangsung di Aula Lantai I Kantor Bupati PPU, Minggu malam (25/02/2024).

“Karenanya, dengan memberikan akses yang setara terhadap peluang bisnis dan sumber daya, kita tidak hanya membuka pintu bagi kemajuan di ekonomi, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan keluarga, memupuk perubahan positif dalam dinamika sosial serta menciptakan kesetaraan gender dan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan,” ujar Soraya.

Hal ini, lanjutnya juga merupakan salah satu upaya untuk peningkatan pemberdayaan perempuan pada sektor ekonomi agar dapat berperan sebagaimana mestinya untuk dapat mengangkat sumbangan pendapatan perempuan di Kalimantan Timur.

Berdasarkan data e-infoduk DKP3A Kaltim menunjukkan jumlah perempuan kepala keluarga yang tersebar di 10 Kabupaten/Kota antara lain Kabupaten Paser 16.063 orang, Kabupaten Kukar 43.271 orang, Kabupaten Berau 14.581 orang,  Kabupaten Kubar 9.912 orang, Kabupaten Kutim 22.909 orang, Kabupaten PPU 11.045 orang, Kabupaten Mahulu  2.347 orang, Kota Samarinda  55.844 orang, Kota Balikpapan  52.266 orang, dan Kota Bontang 10.358 orang. (dkp3akaltim/rdg)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *