Samarinda --- Strategi Pengarutamaan Gender (PUG) dalam pembangunan adalah bagian yang tidak dipisahkan dari semua kegiatan fungsional semua instansi baik yang ditingkat pusat maupun daerah. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah menyatakan bahwa Program Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menjadi urusan konkuren wajib non pelayanan dasar yang harus diselenggarakan oleh pemerintah Pusat, Provinsi, dan Kabupaten/Kota. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kependudukan Pemberdayaan Perempan dan Perlindungan Anak (DKP3A) Kaltim Halda Arsyad, pada kegiatan Pengembangan Sistem Informasi Gender dan Anak (SIGA), berlangsung di Raung Rapat Renstra Bappeda Kaltim, Senin (19/8/2019). “Namun untuk mewujudkan kesetaraan gender dalam pembangunan masih banyak tantangan dan permasalahan yang dihadapi yaitu salah satunya tidak tersedianya data atau informasi yang terpilah menurut jenis kelamin dan pada umumnya belum menjadi kebutuhan prioritas” ujarnya Padahal, lanjut Halda, data terpilah telah menjadi salah satu syarat dalam 7 prasyarat PUG. Hal ini disebabkan data-data di daerah tidak lengkap dan tersebar di masing-masing SKPD serta tidak diperbarui secara berkala sehingga penyusunan perencanaan pembangunan daerah mengalami kendala. Beberapa kegiatan terkait penyelenggaraan sistem data gender dan anak yang telah dilakukan antara lain Pengumpulan, Pengolahan dan Analisis Data Gender dan Anak, Sinergitas Pelatihan Pengumpulan dan Pengayaan Data Gender dan Anak. Namun masih banyak kendala yang dihadapi oleh teman-teman di SKPD, meskipun beberapa telah menyampaikan data secara terpilah menurut jenis kelamin akan tetapi belum dilakukan analisis terhadap data dimaksud. Selama ini pengumpulan data masih dilakukan secara manual. “Maka pada kesempatan ini, kami mengudang DP3AP2KB Provinsi Jawa Tengah yang telah mengembangkan Aplikasi SIGA dalam rangka menghadapi tantangan Revolusi Industri 4. 0. Semoga ini dapat membantu tersedianya data SIGA yang akurat, aplikatif dan terupdate,” harapnya. Kegiatan ini diikuti sebanyak 100 peserta terdiri dari OPD lingkup Pemprov Kaltim yang membidangi sub bidang Perencanaan dan Program. Narasumber yang hadir Kepala Dinas KP3A Kaltim Halda Arsyad, Kepala Dinas P3AP2KB Jateng Retno Sudewi, Fasilitator Nasional Data Gender dan Anak DP3AP2KB Jateng Yuli Arsianto, Programmer Data Gender dan Anak DP3AP2KAB Jateng Sony Rimawan Adhy Saputra. (DKP3AKaltim/rdg)