Loading...
FPAK

Soraya Jamin Data Agregat Kependudukan Akurat

14 Februari 2022
Detail Berita

Samarinda --- Kepala Dinas kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKP3A) Kaltim Noryani Sorayalita menjamin Data Agregat Kependudukan sangat akurat dan tidak perlu diragukan. Seperti yang diketahui Data Agregat Kependudukan adalah kumpulan data tentang kependudukan, peristiwa penting, jenis kelamin, kelompok usia, agama dan pendidikan. Data kependudukan hasil pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil dijamin keamanannya dan kerahasiaannya. "Data agregat bisa mengakses melalui e-Infoduk DKP3A Kaltim yang dapat diakses oleh seluruh masyarakat melalui smarthphone, tablet/laptop/komputer yang memiliki jaringan internet dengan alamat https://dkp3a.kaltimprov.go.id/e-infoduk/," sebutnya saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (14/2/2022). Menurutnya, di dalam e-Infoduk terdapat informasi menurut jenis kelamin, wajib KTP, agama, disabilitas, jenis pekerjaan, golongan darah, status perkawinan, jenjang pendidikan, kelompok umur, kelompok umur tunggal, kepala keluarga jenis kelamin, status hubungan dalam keluarga, kepemilikan akta kelahiran, kepemilikan akta kelahiran 0-18 tahun, kepemilikan akta perkawinan, kepemilikan akta perceraian dan DP4 (daftar penduduk pemilih potensial Pemilu. "Semua tergantung kebutuhan masyarakat yang memperoleh informasi, tapi informasi ini bentuknya jumlah bukan perorangan," sebutnya. Dengan adanya aplikasi e-Infoduk maka akan mempermudah dan membantu masyarakat atau lembaga pengguna dan pihak-pihak yang berkepentingan untuk mendapatkan informasi dan data berkaitan dengan penduduk. "Kalau data dukcapil ini de jure kalau BPS de facto, kalau dukcapil secara hukum sementara BPS secara fakta," terangnya. E-Infoduk telah menyediakan data penduduk mulai tahun 2013 sampai dengan data terbaru semester II tahun 2021. Data tersebut dijamin keakuratannya dan sinkron antara data pusat, provinsi dan kabupaten/kota, serta bisa diakses dimanapaun dan kapanpun sehingga memangkas birokrasi dan prosedur. Soraya menambahakan, data kependudukan tersebut bersumber dari data kependudukan kabupaten/kota yang terintegrasi dalam SIAK.